
Pertumbuhan ekonomi yang relatif stabil memberikan
dampak positif terhadap industri kendaraan roda dua. Di pasar domestik,
total penjualan sepeda motor tercatat mencapai 4,8 juta unit atau tumbuh
sekitar 11,5% dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu. Pada
periode yang sama penjualan motor Honda juga mengalami pertumbuhan yang
positif dengan rata-rata penjualan per bulan sekitar 352.000 unit.
Bahkan, jika dibandingkan dengan Januari-Juli tahun lalu, pertumbuhan
penjualan Honda mencapai sekitar 23,1% atau jauh melampaui pertumbuhan
pasar motor nasional.
Senior General Manager Sales Division PT AHM Sigit
Kumala mengatakan tingginya permintaan sepeda motor Honda dalam tujuh
bulan pertama tahun ini secara tidak langsung menggambarkan bahwa
kualitas motor Honda semakin diterima dengan baik oleh konsumen.
“Semakin besar penjualan sebuah merek, mencerminkan
kualitas produknya semakin diterima dengan baik oleh konsumen. Pada
akhirnya konsumen akan mengikuti kata hatinya untuk memilih merek yang
sudah mereka buktikan sendiri kualitasnya,” ujarnya.
Dalam kurun tujuh bulan pertama tahun ini,
penyumbang terbesar penjualan AHM adalah tipe skutik yaitu sebanyak
1.265.366 unit. Angka ini melonjak sekitar 55,1% dibandingkan dengan
periode yang sama tahun lalu yang mencapai 815.829 unit. Pencapaian ini
semakin mengukuhkan predikat Honda sebagai raja baru skutik di negeri
ini dengan 53,4% pangsa pasar.
Honda BeAT dan Honda Vario Series menyumbangkan
penjualan terbesar yaitu masing-masing tercatat 562.341 unit dan 493.006
unit. Kehadiran Honda PCX, Honda Scoopy dan Honda Spacy semakin
memperkuat line up skutik Honda tahun ini. Penjualan Honda PCX selama
Januari-Juli tercatat 1.111 unit, Honda Scoopy 136.239 unit, sedangkan
Honda Spacy Helm-In yang baru diperkenalkan sekitar 3 bulan,
penjualannya sudah mencapai 72.669 unit.
“Spacy Helm-In mendapat sambutan yang luar biasa dari
masyarakat. Kami mohon maaf jika beberapa konsumen harus inden untuk
mendapatkan skutik terbaru Honda ini,” ujarnya.
Di segmen bebek, dominasi penjualan Honda juga belum
tergoyahkan. Selama kurun tujuh bulan pertama tahun ini, tercatat
1.051.424 unit motor bebek Honda terjual di pasar domestik. Pencapaian
ini mengantarkan Honda meraih 55.1% pangsa pasar di segemen bebek pasar
motor domestik.
Honda Revo Series tercatat sebagai kontributor
terbesar penjualan motor bebek Honda dengan angka penjualan sebanyak
537.950 unit. Sisanya disumbangkan oleh Supra X 125 dengan penjualan
sebanyak 397.413 unit dan Honda Blade sebanyak 116.061 unit.
Di segmen sport, AHM membukukan lonjakan penjualan
yang sangat signifikan setelah pada tujuh bulan tahun ini berhasil
menjual 145.797 unit atau tumbuh 63,5% dibandingkan dengan Januari-Juli
2010 yang hanya 89.195 unit. Honda New MegaPro merupakan salah satu
tulang punggung penjualan Honda di segmen sport dengan menyumbangkan
angka penjualan sebanyak 112.003 unit. Honda Tiger yang sangat digemari
anak muda dilaporkan terjual sebanyak 21.138 unit sedangkan Honda CS1
tercatat 7.842 unit.
Dua motor sport premium Honda juga mendapat sambutan
yang hangat dari masyarakat. Total Honda CBR Series saat ini sudah
terjual sebanyak 4.814 unit dengan rincian Honda CBR250R sebanyak 4.647
unit dan Honda CBR150R sebanyak 167 unit.
“Dua Honda CBR ini merupakan flagship kami. Kami
merilis Honda CBR250R pada akhir Februari dan Honda CBR150R pada akhir
Juni. Respon masyarakat terhadap dua flagship Honda ini sangat besar
sehingga di beberapa daerah konsumennya terpaksa inden,” ujarnya.(kutipan dari Web AHM)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar